Kamis, 21 Mei 2009

SBY-Berbudi Terfdaftar di KPU Teka-Teki SBY Cari Pasangan Tuntas

Jakarta, Agung Post
Teka-teki yang mengundang kontroversi diberbagai kalangan politisi parpol dan masyarakat seputar siapa pasangan SBY di Pilpres Juli 2009 mendatang tuntas sudah, setelah jum'at malam kemarin dideklarasikannya capres-cawapres SBY-Berbudi.
Dalam pidato deklarasinya SBY mengatakan, jika terpilih sebagai presiden nanti tidak akan banyak berjanji dan lebih banyak bekerja "Saya bersama Prof Dr Boediono jika Allah SWT meridhoi dan rakyat memberikan mandat kembali, kami bertekad melanjutkan dan menuntaskan tugas pengabdian sampai 2014. Terima kasih yang Insya Allah akan menjadi salah satu masa bakti terakhir saya dalam pemerintahan," tutur SBY dengan gaya bicaranya yang khas tenang, di Sabuga, Bandung, Jawa Barat, sekitar pukul 20.05 Jumat malam kemarin.
Dan lanjutnya, jika terpilih maka tugas 5 tahun mendatang yang akan diemban tidaklah mudah di tengah krisis ekonomi, dalam pidatony SBY menyebut sederet keberhasilannya selama memimpin antara lain mengenai, stabilitas politik dan keamanan negeri yang lebih baik. Keadilan semakin tegak, korupsi diberantas tanpa pandang bulu, perekonomian yang terus tumbuh, kesejah-teraan rakyat yang makin meningkat di bidang pendidikan, kesehatan dan swasembada pangan. Demokrasi semakin berkembang, HAM semakin dilindungi, citra Indonesia di luar negeri makin dihormati dan peran Indonesia di dunia makin luas.
"Oleh karena itu kami tidak akan banyak berjanji. Mengapa? Situasi yang kami hadapi tak mudah, persoalan bangsa makin kompleks. Rakyat juga mengetahui bahwa pemerintahan yang saya pimpin yang telah dan terus bekerja menghasilkan suatu yang nyata dan bukan wacana. Rakyat tahu pemerintahan yang saya pimpin memberikan bukti bukan janji," tegasnya.
Selin itu, tambah SBY, saya berjanji akan terus berpikir, bertindak tepat dan rasional dalam mengatur negara. Karena semua itu harus dipertang-gungjawabkan baik kepada Allah SWT dan rakyat serta generasi mendatang, dan akan menghindari konflik kepen-tingan. "Kita haruslah tetap konstitusional sesuai undang-undang dan aturan yang berlaku, tak boleh gegabah dan konflik kepentingan baik kepentingan bisnis, kepentingan politik dan kepentingan pribadi dan yang lain," terang SBY yang didamping cawpres yang dipilihnya Budiono serta disaksikan 22 parpol pendukung dan undangan. Sekitar pukul 15.00 sabtu kemarin pasangan capres-wakpres telah mendaftar di KPU. (ap/*****)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar